Kitab Amos terdiri dari 9 pasal.
Penulis : Amos
Tahun Penulisan : Kemungkinan
selama masa kekuasaan Yerobeam II sebagai raja Israel dan raja Uzia sebagai
raja Yehuda (antara tahun 760 dan 750 SM).
Isi Kitab Amos :
Amos tidak masuk dalam kriteria umum akan seseorang
yang biasanya dipilih menjadi nabi. Dia hanyalah seorang penggembala dan petani
buah pohon ara, bukan pula imam yang terpelajar atau seorang pelayan keagamaan.
Namun ia setia memenuhi panggilan Allah
untuk menyampaikan FirmanNya kepada bangsa Israel.
Amos hidup dan melayani di
masa yang sama dengan nabi Hosea, Yesaya dan Mikha. Seperti halnya Hosea,
pesan-pesan Amos banyak ditujukan kepada kerajaan bagian Utara – yaitu Israel,
meskipun ia sendiri berasal dari kerajaan bagian Selatan – yaitu Yehuda. Amos
memulai nubuatnya dengan menyampaikan hukuman atas bangsa-bangsa sekitar;
kemudian nubuatnya berlanjut dengan berfokus kepada bangsa Israel.
Amos mencela
ketidak adilan, korupsi, keserakahan, ibadat palsu yang dilakukan secara meraja-lela
di Israel. Nubuat Amos berlanjut dengan serangkaian visi, dan kitab ini
diakhiri dengan ungkapan harapan agar bangsa Israel akan mengindahkan
peringatan-peringatan ini.
Ayat dashyat :
Singa telah mengaum, siapakah yang tidak akan gentar? Tuhan Allah telah berfirman, siapakah yang tidak bernubuat? Amos 3:7-8.
Lihat kaitannya dengan kitab Wahyu 5 : 5 = "Jangan engkau menangis! Sesungguhnya, singa dari suku Yehuda, yaitu tunas Daud, telah menang, sehingga Ia dapat membuka Kitab itu dan membuka ketujuh meterainya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar